BIOGRAFI KYAI M. NASUCHA ABI SYAKUR

 

Latar Belakang dan Pendidikan Kiai Muhammad Nasucha Abi Syakur adalah seorang aktivis sosial agama yang dikenal di Lampung Tengah. Beliau berasal dari wilayah Sendang Agung, Lampung Tengah, dan merupakan putra terakhir dari H. Abdul Syukur dari sembilan bersaudara. Pendidikan beliau ditempuh melalui jalur non-formal, yang membentuknya menjadi seorang ulama dengan pemahaman mendalam dalam ilmu fiqh dan hukum Islam.

Peran dan Aktivitas

1.      Pendidikan: Beliau aktif dalam mendidik generasi muda melalui pengajaran di pesantren dan lembaga pendidikan lainnya. Beliau sering memberikan ceramah dan bimbingan kepada para santri.

2.      Sosialisasi Hukum Islam: Kiai Nasucha terlibat dalam berbagai kegiatan sosialisasi hukum, memberikan pemahaman mendalam mengenai fiqh kepada masyarakat.

3.      Pelatihan dan Pendataan Masjid: Beliau berperan dalam program pendataan dan plangisasi masjid, serta memberikan pelatihan manajemen masjid untuk meningkatkan kualitas pengelolaan tempat ibadah.

4.      Wakaf: Salah satu fokus utama beliau adalah dalam pengurusan dan administrasi wakaf, memastikan bahwa aset wakaf dikelola dengan baik untuk kepentingan umat.

5.      IT dan Desain: Selain pemahaman mendalam tentang ilmu keislaman, Kiai Nasucha juga menguasai ilmu teknologi informasi dan desain. Beliau kreatif dalam memanfaatkan teknologi untuk berdakwah dan mendidik generasi muda.

6.      Kreativitas dan Pengembangan Generasi Muda: Beliau sering mengajak kalangan muda untuk mengembangkan kreasi dan kreativitas sebagai bekal masa depan. Dengan pendekatan ini, Kiai Nasucha berusaha membekali mereka dengan keterampilan yang relevan di era modern.

7.      Pengalaman Kerja dan Komunitas: Di masa mudanya, Kiai Nasucha aktif dalam berbagai komunitas, memperkaya wawasan dan pengalaman sosialnya. Beliau juga pernah bekerja di kantor pertambangan, yang memberikan pengalaman berharga di bidang industri. Pengalaman kerjanya ini semakin memperkaya pengetahuannya yang kemudian dia gunakan untuk kepentingan dakwah dan pendidikan.

8.      Perjalanan Keliling Indonesia: Kiai Nasucha juga pernah melakukan perjalanan keliling Indonesia, berinteraksi dengan berbagai komunitas dan budaya di seluruh nusantara. Perjalanan ini memberikan beliau perspektif yang luas dan mendalam mengenai keanekaragaman masyarakat Indonesia.

9.      Musik dan Lagu: Selain kompetensinya dalam berbagai bidang, Kiai Nasucha juga mahir dalam memainkan alat musik dan menciptakan lagu. Beberapa lagu ciptaannya telah menginspirasi banyak orang, terutama dalam memberikan pesan-pesan positif dan semangat kebangsaan.

10.  Ketua Karang Taruna, Rijalul Ansor, dan Lesbumi: Beliau pernah menjabat sebagai Ketua Karang Taruna, Rijalul Ansor, dan Lesbumi, menunjukkan komitmennya dalam mengembangkan potensi generasi muda dan seni budaya Islam.

11.  Pengurus NU Lampung Tengah: Saat ini, beliau masih aktif sebagai Wakil Sekretaris Bidang Lembaga, Program, dan Tugas Khusus PCNU Lampung Tengah, terus memberikan kontribusi signifikan dalam organisasi.

12.  Ketua Paguyuban Keluarga Besar Generasi Muda Pujakesuma Lampung Tengah: Kiai Nasucha juga memimpin paguyuban ini, memperkuat solidaritas dan kerja sama di antara generasi muda di daerah tersebut.

13.  Khidmat di NU: Beliau mengabdikan diri dengan totalitas di Nahdlatul Ulama (NU), mengharap keberkahan dari kontribusi dan pelayanannya kepada umat.

Karakter dan Nilai

·         Nasionalisme: Beliau dikenal sebagai seorang nasionalis yang tidak fanatik terhadap non-Muslim, menunjukkan sikap inklusif dan menghargai keberagaman.

·         Kesederhanaan: Meskipun memiliki banyak kenalan pejabat, Kiai Nasucha tetap menjalani hidup dengan sederhana. Beliau tidak pernah menggunakan kesempatan untuk keuntungan pribadi, menunjukkan integritas dan ketulusan.

·         Bermanfaat bagi Sesama: Kiai Nasucha berpegang pada prinsip hidup yang ingin selalu bermanfaat bagi sesama. Hal ini tercermin dalam berbagai aktivitasnya yang selalu berorientasi pada kemaslahatan umat dan bekal untuk kehidupan nanti.

Harapan Masa Depan Kiai Muhammad Nasucha Abi Syakur memiliki harapan besar untuk masa depan. Beliau bercita-cita untuk memiliki tempat sendiri berupa aula lengkap dengan penginapannya, yang dapat digunakan untuk memfasilitasi berbagai kegiatan seminar dan pelatihan. Tempat ini diharapkan dapat menjadi pusat pendidikan dan pengembangan masyarakat, di mana berbagai program keagamaan, pendidikan, dan sosial dapat dilaksanakan dengan nyaman dan efektif.

Pengaruh dan Kontribusi

·         Kiai Nasucha sering menjadi pembicara dalam seminar-seminar keagamaan dan pendidikan, menyampaikan wawasan serta pengetahuan yang luas kepada para peserta.

·         Beliau juga dikenal karena nasihat-nasihatnya yang bijak dalam berbagai persoalan keagamaan dan sosial, memberikan panduan praktis kepada masyarakat tentang bagaimana menerapkan ajaran Islam dalam kehidupan sehari-hari.

·         Selain itu, beliau turut serta dalam berbagai program pengembangan masyarakat yang bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan dan pendidikan komunitas setempat.

·         Kiai Nasucha juga telah menyumbangkan karya-karyanya dalam bentuk lagu yang menginspirasi banyak orang, terutama dalam memberikan pesan-pesan positif dan semangat kebangsaan.

Visi dan Misi Kiai Muhammad Nasucha Abi Syakur memiliki visi untuk memperkuat pendidikan Islam dan meningkatkan pemahaman keagamaan di kalangan umat. Misinya adalah untuk menyediakan bimbingan spiritual dan intelektual yang dapat membantu masyarakat dalam menghadapi tantangan modern tanpa meninggalkan nilai-nilai keislaman.